Tempat wisata di Medan ini akan membuat liburanmu berkesan dan termanjakan. Apalagi beberapa diantaranya akan membawamu mengetahui makanan khas dan sejarah dari kota yang terkenal dengan banyak etnis ini.
Medan merupakan salah satu kota besar di Indonesia dan kaya akan sejarah perjuangan kemerdekaan di dalamnya. Wisata apa saja yang menarik disana ? Berikut ini saya rekomendasikan tempat wisata terbaik untukmu.
Daftar Isi :
1. Istana Maimun Medan
Istana Maimun merupakan salah satu icon Medan yang dibangun pada masa kesultanan Deli. Lokasinya berada di jalan Brigjen Katamso Sukaraja Medan. Tak sulit menemukan lokasi ini karena terletak di poros kota.
Istana Maimun merupakan bangunan bersejarah yang dibangun oleh Sultan Mahmud Al Rasyid pada tahun 1891.
Keunikan dari bangunan ini adalah gaya arsitekturnya yang kompleks memadukan karakter Eropa, Arab, dan Indonesia. Apalagi saat ini ditambahkan dengan halaman dan taman di depannya sehingga semakin mempercantik tampilannya.
Tak heran lokasi ini sering digunakan sebagai latar untuk berfoto bersama. Apalagi saat mengunjungi istana ini kamu bisa menyewa pakaian khas adat Medan sehingga tampak lebih natural dan bergaya khas adat Medan.
Kawasan ini selalu ramai pengunjung baik yang ingin menikmati eksotisme bangunan istana maupun yang hanya sekedar duduk dan nongkrong bersama teman dan keluarga saja.
2. Kebun Binatang Medan
Sebagaimana di kota besar lainnya, di Medan juga terdapat sebuah penangkaran hewan-hewan yang cocok sebagai edukasi pada anak ketika mengunjunginya.
Kebun Binatang Medan layak untuk kamu kunjungi karena selain bisa melihat berbagai macam hewan didalamnya kamu juga bisa memberi makan langsung pada hewan-hewan tersebut.
Tentunya makanan yang diperbolehkan hanyalah makanan yang disediakan di kebun binatang tersebut oleh petugasnya ya.
Salah satu hewan yang paling dielu-elukan di dalam kebun binatang ini adalah harimau Sumatera.
Benar sekali, sampai sekarang hewan ini dalam ambang kritis kepunahan karena banyaknya pemburu tidak bertanggung jawab yang lebih mementingkan isi kantongnya.
Perburuan besar-besaran dilakukan karena nilai jual kulit dan taring dari harimau ini bernilai tinggi di pasar gelapnya.
Berbagai upaya pemerintah untuk menghindari kepunahan ini salah satunya adalah membuat perlindungan dengan menempatkannya di kebun binatang.
3. Taman Buaya Asam Kumbang
Taman Buaya Asam Kumbang menjadi destinasi yang membuat merinding dari namanya saja. Kamu tentunya sudah faham betul bagaimana predator ini ganas dalam memangsa makanannya di sungai dan rawa.
Penangkaran buaya ini dijadikan tempat wisata di Medan yang menampung ribuan buaya dari berbagai spesies.
Bahkan penangkaran buaya ini sudah terkenal ke mancanegara dan menjadikannya sebagai salah satu penangkaran terbesar di Asia Tenggara.
Salah satu spesies yang paling banyak dicari adalah buaya muara karena memiliki ukuran yang sangat besar. Bahkan panjang dari buaya jenis ini bisa mencapai 3 meter lho.
Di tempat ini kamu bisa langsung berinteraksi dengan buaya. Caranya dengan memberi makan ayam dan bebek langsung ke buaya yang ada di kolam atau di danau.
Selain buaya, di penangkaran ini juga terdapat beberapa spesies reptil diantaranya adalah ular phyton. Mau coba menggendongnya ? Datang saja ke Taman Buaya Asam Kumbang.
4. Danau Siombak
Tak banyak yang tahu tempat ini. Padahal pemandangannya bisa membuatmu terkagum-kagum, khususnya ketika memandang matahari tenggelam akan terasa lebih syahdu dan romantis.
Pemandangan sore diiringi gemerlap lampu dan siluet pepohonan menjadi keindahan yang tak bisa dilupakan nantinya.
Danau Siombak merupakan danau buatan yang dibuat untuk menampung debit air guna kebutuhan hidup penduduk sekitar. Luasnya mencapai 40 hektar dengan kedalaman air rata-rata 12 meter.
Duduk sembari menikmati santapan khas danau seperti ikan dan udang merupakan kenikmatan tak akan pernah kamu rasakan di kota.
Kamu juga bisa memancing ikan lantas memasak sendiri hasil tangkapan memancing tadi. Jadi ikan masih segar dan tentunya akan dimasak dengan lezat oleh ahlinya.
Selain itu, kamu juga bisa mengelilingi sekitar danau dengan menyewa sampan atau mengendarai perahu boat yang tersedia di pinggiran danau.
5. Tempat Wisata di Medan : Cemara Asri
Pada awalnya tempat ini dibangun untuk difungsikan sebagai tempat penangkaran burung. Jadi didalamnya ditanam berbagai macam pepohonan dan bunga yang menjadi makanan tiap burung dan menjadi habitat asli burung itu sendiri.
Di tengah-tengahnya dibangun sebuah danau sebagai kebutuhan air sehingga burung tidak susah untuk mencari air untuk hidup.
Seiring waktu danau buatan menjadi daya tarik sendiri karena terlihat alami dan indah khususnya ketika ada burung yang bermain di sana.
Burung bangau misalnya, menjadi pemandangan yang asri di tengah pohon cemara yang rindang dan mengitari sisi danau. Keindahan inilah yang menjadi daya tarik wisatawan untuk sekedar istirahat sejenak.
Waktu yang tepat untuk kamu datang kesini adalah pagi dan sore hari dimana udaranya sangat nyaman dan juga ramai pengunjung.
Di pertengahan tahun, kamu akan sering melihat ribuan burung yang sedang migrasi untuk mencari makan dan singgah di tempat ini. Fenomena ini sangat disayangkan jika kamu lewatkan.
6. Merdeka Walk
Merdeka Walk merupakan surganya kuliner di jalanan kota Medan.
Medan sudah terkenal dengan rasa masakannya yang kuat dan pedas sehingga jika kamu pecinta kuliner ada baiknya untuk menyempatkan diri berjalan-jalan disini.
Lokasinya berada di lapangan Merdeka kota Medan sehingga mudah untuk dijangkau. Ada baiknya untuk datang kesini malam hari karena selain ramai dan lengkap penjualnya, gemerlap lampu semakin menambah kesan romantis di dalamnya.
Keunikan lainnya adalah banyaknya bangunan peninggalan bersejarah yang menjadi pemandangan lain saat berjalan-jalan.
Di akhir pekan, kamu akan mendapati komunitas yang sedang berkumpul di sini, mulai dari komunitas musik, komunitas seni jalanan, sampai komunitas motor yang melengkapi keindahan wisata di Medan ini.
7. Hairos Water Park
Medan bukan hanya terkenal dengan wisata alamnya, bagi kamu yang ingin menikmati liburan dengan bermain air maka Hairos Water Park adalah jawaban tepat.
Disini kamu bisa bermain waterboom sepuasnya dengan tinggi lebih dari 10 meter. Keseruan lainnya adalah bermain kolam ombak, kolam arus, dan kolam air terjun yang tentunya membuat kamu akan puas bermain airnya.
Hairos Water Park merupakan taman air terbesar yang ada di Medan sehingga tak salah jika saat masuk ke dalamnya kamu akan disambut dengan berbagai macam permainan bertemakan air.
Adapun jam buka dari wisata ini adalah dari jam 10 pagi hingga jam 6 sore. Khusus di akhir pekan ada penambahan jam hingga 8 malam. Sedangkan tiketnya berada di kisaran 40 ribu rupiah hingga 60 ribu rupiah tergantung pada hari dan musimnya.
Jadi mari seru-seruan bermain air sepuasnya di Hairos Water Park.
8. Menara Pandang Tele
Menara Pandang Tele jadi salah satu spot terbaik untuk mengamati keindahan kaldera gigantic, danau Toba. Danau vulkanik yang menjadi ikon pariwisata kota Medan tersebut punya panorama eksotis yang terasa lebih indah bila dipandang melalui sudut menara Tele.
Berada di ketinggian sekitar 1.000 meter di atas permukaan laut, gardu pandang Tele tidak hanya menyajikan kamu panorama menggoda dari kaldera terbesar di dunia, melainkan juga kegagahan gunung Pusuk Buhit yang berdiri tegap disampingnya.
Menara Pandang Tele berada di Jalan Tele, Lumban Pinggol, Pangururan, Samosir, Medan, Sumut. Harga tiket masuknya Rp. 2.000 per orang.
9. Masjid Raya Al Mashun
Masjid tertua di Medan ini akan membuat kamu terkesiap dengan kecantikan arsitekturnya yang memukau. Mulai dibangun sejak masa Kesultanan Deli, masjid ini dihiasi dengan setumpuk ornamen bergaya khas Eropa dan India yang dikombinasikan dengan budaya Melayu.
Cantik dan menawan, dua kata tersebut mungkin bisa sedikit mewakili keindahan masjid yang tak terelakkan ini.
Corak Melayu ditonjolkan lewat warna kuning dan biru yang diperlihatkan pada pintu masjid, sementara gaya Barat diwakili lewat ornamen–ornamen melengkung yang terdapat pada badan pintu. Tak ketinggalan, dinding masjid yang dipenuhi dengan ornamen bermotif ala India juga turut melengkapi pemandangan.
Masjid Raya Al Mashun beralamat lengkap di Jalan Sisingamangaraja No. 61, Medan, Sumut. Harga tiket masuk tentu saja gratis ya.
10. Taman Alam Lumbini
Tak perlu merepotkan diri menyambangi Afrika untuk sekedar bersafari di padang savana penuh satwa liar. Kamu bisa menemukannya di Tanah Karo, ada sebuah tempat wisata di Medan yang cukup unik.
Berada di ketinggian sekitar 1.300 meter di atas permukaan laut, kamu bisa menyaksikan keindahan padang savana yang diapit oleh dua gunung besar sekaligus, yakni gunung Sibayak dan gunung Sinabung.
Meski begitu, tempat ini nyaris tak memiliki hewan liar sama sekali. Hal tersebut dikarenakan kawasan ini hanya berupa taman alam sederhana yang baru dibuka pada tahun 2010 silam.
Daya tarik taman ini terletak pada bangunan pagoda berukuran besar yang terdapat di dalamnya. Diselimuti warna cat dinding keemasan, replika Pagoda Shwedagon tersebut akan terlihat indah ketika hari sedang cerah.
11. Arung Jeram Sungai Bingei
Medan juga memiliki sungai jernih berarus deras yang terletak di daerah Langkat. Sebelum menjajal keseruan rafting di sungai Bingei, kamu akan di briefieng oleh pemandu untuk mendapatkan pembekalan hal–hal yang boleh atau tidak boleh dilakukan selama berkegiatan susur sungai.
Trek yang akan dilewati nantinya memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi tergantung pilihanmu. Ada 2 jenis trek yang bisa kamu coba disini, diantaranya ialah Family Trip dan Namo Nangka.
Tak hanya arus yang kencang, kelokan–kelokan tajam pun turut mewarnai keseruan rafting di Sungai Bingei. Arung Jeram Sungai Bingei berada di Jalan Setia Budi No. 132, Tanjung Sari, Medan Selayang, Sumut.
12. Danau Linting
Danau ini tidak akan mengecewakanmu dengan pesona airnya yang berwarna hijau tosca mengilap. Ketika pertama kali datang kesini, kamu mungkin bertanya–tanya bagaimana sebuah danau tersembunyi di balik semak belukar bisa memiliki keindahan menakjubkan seperti ini.
Warna airnya yang amat cantik bak langsung diturunkan dari Surga akan selalu terpatri di dalam ingatan. Sama seperti ketika kamu mencelupkan kedua kaki di air danau Linting, sensasi hangat yang dirasakan kala bersentuhan dengan air bersuhu 30 derajat celcius yang memenuhi kolam akan menguatkan kesan yang sudah terbentuk di dalam benak.
Danau Linting berada di Desa Sibunga–Bunga, Deli Serdang, Medan, Sumut. Harga tiket masuk ke danau ini hanya Rp. 5.000 per orang.
13. Merci Barn
Medan Resort City atau lebih dikenal dengan istilah Merci sebenarnya merupakan komplek perumahan bergaya Eropa yang berada di daerah Deli Serdang. Lengkap dengan bangunan kincir angin raksasa dan peternakan sapi ukuran minimalis, Merci Barn perlahan mulai membuka diri sebagai kawasan wisata selfie yang dibuka untuk umum.
Bangunannya memadukan dua gaya arsitektur sekaligus, yakni Belanda dan Finlandia, mulai dari ukuran, model pintu hingga bentuk jendela.
Biasanya pengunjung akan berfoto di depan bangunan rumah, kincir angin, dan peternakan sapi untuk mendapatkan latar belakang khas negara-negara di Eropa. Kamu tertarik berfoto juga ?
Merci Barn berada di Jalan Pahlawan Deli Tua – Medan, Sukamakmur, Deli Serdang, Medan, Sumut. Harga tiket masuknya gratis ya.
14. Mangrove Sicanang
Melanjutkan eksplorasi, kamu akan menjumpai kawasan ekowisata mangrove Sicanang yang menyajikan kehidupan tropis di tengah padatnya kota Medan. Menyambangi tempat ini, kamu akan dibuai dengan semilir angin yang berhembus melalui sela rimbun dedaunan.
Sambil berjalan pelan menyusuri jembatan kayu sederhana, kamu bisa menyaksikan kehidupan hewan–hewan pemalu yang tinggal disini, mulai dari bermacam-macam jenis burung, monyet, dan masih banyak lagi.
Ekowisata Mangrove Sicanang berada di Jalan Pulau Sicanang, Belawan Pulau Sicanang, Medan Kota Belawan, Medan, Sumut.
15. Taman Burung Cemara Asri
Menutup perjalanan tamasya kamu, Taman Burung Cemara Asri bisa jadi tujuan yang tepat untuk dikunjungi sebelum meninggalkan kota Melayu Deli. Taman ini menjadi satu–satunya tempat di tengah kota yang memberikan pemandangan penangkaran burung di alam terbuka.
Uniknya, meski dibiarkan hidup bebas dan berkeliaran kesana-kemari, burung–burung tersebut tetap akan berduyun–duyun pulang menuju ke penangkaran mereka masing–masing saat sore menjelang. Fenomena tersebut tentu sangat menarik dan menghibur.
Diantara jenis-jenis burung yang bisa kamu temui disini ialah burung Cangak Merah, Cangak Abu, Kolak Malam, Bangau, dan masih banyak lagi. Taman Burung Cemara Asri berada di Komplek Cemara Asri, Jalan Boulevard Raya No. 132, Deli Serdang, Medan, Sumut.
Penutup
Medan memang terkenal dengan etnisnya yang beragam dan selalu hidup rukun berdampingan. Oleh karena itulah saat berada di kota ini hati akan terasa nyaman dan aman.
Ditambah keramahan penduduk lokal yang siap membantu tanpa ada imbalan. Jangan ragu lagi untuk ajak teman atau keluargamu menghabiskan liburan akhir pekan dengan berkunjung ke tempat wisata di Medan.